Suarabekasinews.com,Jakarta,
Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulya Aji,MA dalam Keterangan Pers mengatakan akan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Vaksinasi Massal yang diselenggarakan di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan Jakarta Pusat,pada Minggu (04/07/2021). Sebelum memberikan keterangan pers terlebih dahulu Pangdam Jaya menerima instruksi dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto,saat melaksanakan video konfrensi dari GBK Senayan Jakarta.
Panglima TNI menyampaikan kepada Pangdam Jaya apabila animo masyarakat untuk divaksinasi cukup tinggi,pelaksanaan vaksinasi dapat dilaksanakan setiap hari dengan berkoordinasi dengan pihak terkait dan pengelola GBK Senayan Jakarta. “Dengan pelaksanaan vaksinasi setiap hari diharapkan 8,7 juta orang warga DKI Jakarta untuk menerima vaksin dapat tercapai,”harap Panglima TNI.
Selanjutnya Pangdam Jaya dalam keterangan pers mengatakan melihat dua hari pelaksanaan vaksinasi massal di GBK Senayan Jakarta,kita lihat animo masyarakat cukup tinggi.
Namun demikian kami akan evaluasi pelaksanaan vaksinasi massal ini, setelah kita lihat dilokasi para tenaga kesehatan sangat kewalahan saat melayani masyarakat yang ingin divaksin,hal itu dikarenakan tenaga kesehatan sebagai vaksinator dan observator yang terbatas jumlahnya 400 orang,”ujar Pangdam Jaya.
Para tenaga kesehatan tidak punya waktu untuk beristirahat,mulai hari Senin sampai dengan hari Jumat mereka bekerja di instansi masing- masing dan kemudian untuk hari Sabtu dan Minggu,mereka juga melaksakan tugas sebagai tenaga kesehatan dan vaksinator di GBK Senayan Jakarta, itulah kenapa kita harus evaluasi pelaksanaan vaksinasi massal di GBK Senayan,”ungkap Pangdam Jaya.
Selanjutnya untuk peserta vaksin tidak harus warga DKI Jakarta saja yang dapat melaksanakan vaksin disini,jadi boleh siapa saja mulai usia 12-17 tahun dan 18 tahun keatas dapat melaksanakan vaksin baik melalui aplikasi Jaki dan Walubi,yang sudah disiapkan secara Online,maupun datang sendiri membawa identitas diri seperti KTP dan Kartu Keluarga,”jelas Pangdam Jaya.
Dalam kesempatan itu Pangdam Jaya juga menyinggung bahwa Pangdam Jaya selaku Pangkogasgabpad RSDC-19 di Wisma Atlet-Kemayoran dan sudah menyiapkan Tower 4 di rusun Nagrag dan Satu Tower di rusun Pasar Rumput untuk Pasien Covid-19 Orang Tanpa Gejala (OTG). “Harapan saya,pelaksanaan vaksinasi bertahap kami evaluasi apakah cara ini yang diutamakan atau kita bergeser pada wilayah-wilayah,mobilitas ini kita gunakan untuk memperhatikan daerah-daerah yang zona merah dan mereka yang pada hari Sabtu dan Minggu mereka bekerja,”tutup Pangdam Jaya.
(Git/Pendam Jaya)