Suarabekasinews.com,Jakarta,
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana,Ibu Hetty Andika Perkasa,yang didampingi anggota Persit KCK Pusat,berpartisipasi secara virtual memasak rendang se-dunia. dalam rangka pencatatan rendang sebagai warisan budaya dunia dari Sumatera Barat,Indonesia ke Organisasi Pendidikan,Keilmuan,dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa- Bangsa UNESCO.
Kegiatan tersebut berlangsung atas inisiasi Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama sejumlah Forkopimda di Sumatera Barat,serta beberapa yang terlibat selain Pemerintah Daerah Sumatera Barat,diantaranya Lantamal II Teluk Bayur,Ketua Umum Dharma Pertiwi,seluruh unsur Ketua,Dekranas, Bhayangkari,MinangDiaspora, Dekranasda Sumbar,dan Ikaboga.
Pada 2011 rendang dinobatkan menjadi hidangan terlezat dalam daftar 50 hidangan dunia oleh CNN Internasional, dan diakui warisan budaya Takbenda Indonesia dari Sumatra Barat,pada tahun 2013 oleh Kemendikbud. Dan menempati posisi ke-11 sebagai makanan terenak di dunia,pada 2011 hingga 2021 versi CNN Travel.
Ibu Negara Iriana Joko Widodo dalam acara tersebut yang dikutib resmi dari tayangan unggahan YouTube TNI AD pada Minggu (12/09/2021) berpesan, agar mari kita sama-sama menjadikan makanan rendang khas Sumatra Barat, yang berasal dari suku Minangkabau tersebut tercatat di UNESCO. Kegiatan virtual memasak rendang se-dunia tersebut juga memecahkan rekor MURI, dengan kurang lebih diikuti tiga ribu partisipan dari dalam hingga luar negeri.
“Kita harus berjuang lebih,target kita rendang bisa dinobatkan sebagai warisan budaya dari Indonesia oleh UNESCO oleh karena itu hari ini kita memasak rendang bersama kita tunjukkan kepada dunia kekayaan kuliner Indonesia dan kita yakinkan kepada dunia bahwa rendang layak dicintai,diakui oleh UNESCO dan dunia, bukan hanya itu kita ingin agar rendang dicintai dan tersaji di seluruh dunia. Selamat memasak terima kasih,”ujar Ibu Negara.
Ketua Umum Persit KCK, dalam kegiatan tersebut juga ikut memasak rendang secara langsung, Ia juga memasak rendang dalam jumlah banyak dan dikemas secara baik dan higienis,untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kita tadi saya dan teman-teman saya,kita masak rendang baru saja selesai kita mencicipi hasil masakan kita bersama sambil,menunggu para suami karena bapak-bapak sedang berolahraga,nah kemudian kita masaknya banyak. Memang kita sengaja masaknya banyak lalu kita jadikan rendang dalam kemasan, rendang dalam kemasan ini kita kirimkan ke saudara-saudara kita yang membutuhkan di seluruh Indonesia, selamat makan,”ujar Ibu Hetty Andika Perkasa.
(Git/YouTube TNI AD)