Suarabekasinews.com,Jakarta,
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana,Ibu Hetty Andika Perkasa genap berusia 50 tahun pada 7 Agustus 2021 lalu. Ibu Hetty Andika Perkasa yang lahir 7 Agustus 1971 adalah istri dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD),Jenderal TNI Andika Perkasa. Dihari spesial Ibu Hetty Andika Perkasa ini,KASAD dan seluruh staf TNI AD di Markas Besar Angkatan Darat, mengadakan perayaan ulang tahun dengan mengundang beberapa tamu spesial yang ikut memeriahkan acara.
“Siang ini,tuh coba hadir tamu-tamu special kita hari ini,tamu tamu special ini adalah mereka yang bekerja membangun Markas Besar Angkatan Darat sudah cukup lama,bertahap sehingga Markas Besar Angkatan Darat bisa menjadi lebih indah seperti yang kita lihat hari ini,”jelas KASAD yang dikutib resmi dari tayangan unggahan YouTube TNI AD,pada Minggu (29/08/2021).
Suasana bahagia dan tangis haru tak terbendung dari sosok Ibu Hetty Andika Perkasa. Ibu Hetty berharap di usianya yang genap 50 tahun ini,Ia dapat terus berbuat kebaikan kepada banyak orang, dan menjadikan usia baru sebagai langkah baru dalam hidup.
“Terima kasih kepada Tuhan untuk di usia Saya ke 50 tahun ini,Saya selalu dibuat bahagia oleh suami Saya,Andika. Dibuat bangga oleh anak-anak Saya, dan dibuat senang oleh cucu Saya. Saya mohon doa dan mohon semangat untuk Saya memulai hidup di usia 50 tahun ini dan Saya yakin hari ini adalah hari pertama hidup Saya yang penuh semangat,untuk berbuat lebih baik lagi untuk lebih banyak orang-orang,”jelas Ibu Hetty Andika Perkasa.
Acara dilanjutkan dengan pemotongan kue dan tumpeng oleh Ketum Persit KCK. Setelah itu Ibu Hetty Andika Perkasa memberikan potongan tumpeng pertamanya kepada rekan kerja,sekaligus tempat ia berbagi segala hal yaitu Kapten Dewi yang dianggap sudah seperti anak asuh sendiri.
Di akhir acara,KASAD dan Ketum Persit KCK juga tak lupa memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh tamu spesial di lingkungan Mabes AD. Ucapan terima kasih berupa uang tunai ini juga diharapkan bisa bermanfaat untuk para pekerja dan menambah semangat dalam bekerja.
(Git/YouTube TNI AD)
