Jakarta, SBN-
Dalam pelayarannya mengarungi Samudera Pasifik menuju Tanah Air,usai melaksanakan Latma Multilateral Rimpac 2018 di Honolulu Hawaii Amerika Serikat,Satuan Tugas Latihan Bersama Multilateral Rim of The Pacific (Rimpac) 2018 yang terdiri dari KRI Raden Eddy Martadinata (REM)-331 dan KRI Makassar (MKS)-590,pada Jumat (17/08),melaksanakan Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73.
Upacara bendera memperingati Hari Kemerdekaan RI dipimpin langsung oleh Dansatgas Latma Rimpac 2018 Laksamana Pertama TNI Agus Hariadi selaku Inspektur Upacara di atas geladak Helly KRI MKS-590,sementara Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Sandharianto berdiri di atas Wing bridge KRI REM-331. Kedua KRI kebanggaan Bangsa Indonesia ini berlayar sejajar dengan jarak 150 Yard dengan seluruh Prajurit berdiri tegak di atas geladak Helly masing-masing kapal. Kegiatan Upacara bendera memperingati Hari Kemerdekaan RI di tengan Samudera Pasifik ini menjadi pengalaman pertama kalinya bagi Prajurit Satgas Latma Rimpac 2018.
Pada kesempatan tersebut, Inspektur Upacara membacakan amanat Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji,S.E.,M.M. yang mengatakan peringatan Hari Kemerdekaan bertema “Kerja Kita, Prestasi Bangsa” memiliki makna sebagai esensi sekaligus ajakan kepada segenap masarakat indonesia untuk bersama-sama bekerja membangun kemajuan banggsa dan mencapai prestasi baik di lingkungan Nasional maupun di mata dunia.
Usai pelaksanaan Upacara, seluruh Prajurit Satgas Latma Rimpac 2018 melaksanakan lomba-lomba,kuis serta permainan untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan RI di atas geladak kedua kapal perang kebanggaan Indonesia ini,antara lain kuis berhadiah melalui saluran telepon KRI REM-331, lomba memakai baju kebakaran/baju tahan api,tenis meja,bongkar pasang senjata M4 Carbine,lomba karaoke,lomba makan,serta lomba menyelamatkan korban dari pintu darurat kapal.
KRI Makassar-590 bersama KRI Raden Eddy Martadinata-331 mulai bertolak dari dermaga Madura Koarmada II,Surabaya pada 30 Mei lalu untuk berpartisipasi dalam RIMPAC (the Rim of the Pacific Exercise) 2018 dengan membawa 215 prajurit Marinir dan beberapa prajurit TNI AL lainya,seperti Kopaska dan Penyelam,serta dilengkapi kendaraan Tempur amfibi LVT-7 sebanyak 8 unit,1 unit helikopter bell dan 2 pucuk meriam howitzer 105mm.
Tidak kurang dari dua puluh lima negara,46 kapal perang,lima kapal selam,dan sekitar 200 pesawat dan 25.000 personel turut berpartisipasi dalam Latihan Bersama Rimpac 2018 sejak 27 Juni hingga 2 Agustus 2018.
Latihan maritim internasional terbesar di dunia ini dilaksanakan di sekitar Kepulauan Hawaii dan California Selatan dengan tujuan memupuk dan mempertahankan hubungan kerjasama di antara para peserta serta memastikan keselamatan jalur laut dan keamanan lautan dunia. Dan latihan bersama Rimpac 2018 ini adalah latihan ke 26 dalam yang dimulai sejak tahun 1971. (Git/Dispenal)