Suarabekasinews.com,Magelang-
Serda Mugiyanto,salah seorang prajurit TNI AD yang sukses menjadi pengusaha kelengkeng di tengah keterbatasan fisiknya. Ia harus kehilangan salah satu kakinya saat berdinas di Ambon pada tahun 2001 lalu. “Awal mula terjun ke pertanian, tahun 2004 kursus di Pusrehab Kemhan,setelah itu diterjunkan ke lapangan dengan pulang ke satuan. Kemudian saya mulai mengaplikasikan untuk menanam berbagai tanaman buah,”ujar Serda Mugiyanto.
Ia melihat peluang kebutuhan buah nasional di Indonesia, seperti buah kelengkeng memiliki potensi sangat besar. Penjualan buah kelengkeng mencakup pasar mancanegara dengan hasil lebih dari 100 ribu ton setiap tahunnya. “Walaupun dengan kondisi seperti ini,saya mendapat pembekalan, akhirnya saya mampu menjalani usaha sekarang ini. Saya yakin, keterbatasan tidak menjadi penghalang untuk terus berkarya dan berprestasi,”ujarnya.
Dalam rangkaian kunjungan kerjanya, pada Minggu (19/07/2020) Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD),Jenderal TNI Andika Perkasa beserta Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana,Ibu Hetty Andika Perkasa,menyambangi kediaman dan perkebunan Serda Mugiyanto di Kampung Borobudur, Magelang,Jawa Tengah. Kasad dan Ketum KCK diajak berkeliling perkebunan untuk melihat hasil tanam Serda Mugiyanto dan beberapa masyarakat sekitar yang ikut membantu. Pimpinan Angkatan Darat pun berbincang dengan para pekerja di kebun Serda Mugiyanto.
Kasad juga memberi arahan agar Serda Mugiyanto melakukan kerja sama dengan institusi militer lain untuk mengolah beberapa lahan yang tidak produktif. “Kalau Serda Mugiyanto dapat melakukan kerja sama, bisa membentuk ketahanan pangan. Artinya dengan produktifitas lahan perkebunan, putaran ekonomi juga akan terjadi di kampung Borobudur,sehingga masyarakatnya bisa memiliki penghasilan lebih,”jelas KASAD.
Kasad pun mengaku bangga atas pencapaian salah seorang prajurit yang memiliki keterbatasan fisik namun dapat menginspirasi. Ia juga berharap, seluruh prajurit TNI AD memiliki hati yang besar dan keinginan yang kuat untuk mencapai keberhasilan seperti Serda Mugiyanto. “Kenaikan pangkat dari Tamtama menjadi Sersan Dua ini tidak sia-sia. Yang lebih membuat bangga,dengan segala kekurangan, ternyata Serda Mugiyanto bisa menjadi lilin kecil di Borobudur,”ujar KASAD Jendral TNI Andika Perkasa. (Git/Dispenad)
