Suarabekasinews.com, NTT –
Personel Satuan Tugas (Satgas) Zeni TNI Angkatan Darat mempercepat pengerjaan dua jembatan tempur di lokasi bencana di Pulau Adonara,Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Hal itu agar aktivitas warga dapat berjalan normal pasca-jembatan putus dihantam bencana banjir bandang. Personel Satgas Zeni TNI AD yang baru tiba di Pulau Adonara,pada Senin 12 April 2021 itu langsung mengerjakan jembatan tempur yang terbuat dari baja dari pagi hari hingga malam hari.
Dengan peralatan dan perlengkapan yang langsung dibawa dari Jakarta dan dikomandoi Dansatgas Zeni TNI AD, Mayor Alex Yudianto,pengerjaan jembatan dilakukan dengan cepat. Hasilnya,satu kerangka jembatan tempur yang menghubungkan Waiwerang-Waiburak sudah berdiri tegak.
Dansatgas Zeni TNI AD Mayor Alex Yudianto saat ditemui di lokasi pengerjaaan jembatan tempur itu mengatakan,pasca-Pulau Adonara dilanda banjir bandang hingga mengakibatkan jembatan utama terputus membuat ekonomi masyarakat terpaksa lumpuh sementara. “Untuk itu,Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memerintahkan kita untuk turun ke Pulau Adonara mengerjakan jembatan agar aktivitas ekonomi masyarakat kembali normal,”katanya.
Dia menuturkan ada dua jembatan tempur yang dikerjakan yakni jembatan yang menghubungkan Waiburak -Waierang dengan panjang 14,5 meter dan jembatan Sausina-Waiwerang dengan panjang 8,5 meter. Dua jembatan itu dengan lebar 4 meter yang bisa dilalui kendaraan roda empat dan dua. “Jadi untuk di Adonara ini dua jembatan tempur yang kita bangun untuk diberikan kepada warga masyarakat Pulau Adonara. Jadi tidak bawah pulang lagi ke Jakarta. Jembatan tempur itu untuk warga masyarakat Adonara,”ungkap Mayor Alex.
Disampaikan dia,pembangunan jembatan ini sebagai salah satu upaya TNI AD membantu masyarakat dan pemerintah daerah yang terdampak bencana alam banjir beberapa hari yang lalu sehingga akses jalan segera bisa dibuka dan dimanfaatkan masyarakat. “Ini musibah kita bersama, jadi kita tanggung bersama. Hari ini kami mulai mengerjakan dua jembatan tempur. Semoga lancar dan tepat waktu,mohon doanya agar cepat selesai dikerjakan,”ujarnya.
Sementara itu,salah satu warga Adonara,Kornelis mengucapkan terima kasih atas kehadiran TNI AD di tengah- tengah masyarakat yang mengalami musibah dengan kembali membangun jembatan agar aktivitas warga kembali normal terutama dalam bidang ekonomi.
“Pembangunan jembatan ini sangat membantu kami warga Adonara karena selama beberapa hari sejak putusnya jembatan,masyarakat tidak bisa beraktivitas seperti biasa. ucapkan terimakasih kasih kepada Bapak Presiden Jokowi dan Panglima TNI yang sudah membuatkan kami jembatan yang bagus,”ujar Kornelis. (Red)