Suarabekasinews.com,Bali –
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu berkesempatan mengunjungi Kodam IX/Udayana untuk bertatap muka dan memberikan pembekalan kepada prajurit Komandan Satuan,para perwira, prajurit di lingkungan Kodam IX Udayana. Kunjungan dan Pembekalan tersebut dilakukan Menhan disela-sela kegiatannya menghadiri pertemuan dengan para Atase Pertahanan,Atase Darat,Atase Laut,dan Atase Udara dari Negara-negara sahabat,pada Selasa (25/06) di Bali.
Kunjungan Menhan ke Kodam IX / Udayana yang didampingi Irjen Kemhan Laksdya TNI Didit Herdiawan serta beberapa Pejabat Kemhan disambut langsung oleh Panglima Kodam IX / Udayana Mayjen TNI Benny Susianto berserta jajarannya.
Dalam pembekalannya,Menhan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Pangdam IX/Udayana yang telah memfasilitasi acara pembekalan kepada jajaran Kodam IX/ Udayana. “Pembekalan ini saya pandang sangat penting dan relevan didalam menyikapi perkembangan situasi keamanan saat ini serta dalam rangka menjaga marwah Persatuan Bangsa yang berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945,”ungkap Menhan.
Menhan menegaskan bahwa menjaga persatuan bangsa yang berlandaskan pada Pancasila dan UUD 1945 adalah tugas pokok Tentara,yang merupakan satu-satunya simpul dan Benang Perekat Persatuan Nasional yang tidak akan Pernah Berubah sampai kapanpun,yang terikat dengan Sumpah dan Janjinya dalam Sapta Marga dan Sumpah Prajurit untuk senantiasa Menjaga dan Mempertahankan keutuhan NKRI Ideologi Negara Pancasila sampai titik darah Penghabisan.
“Pancasila terbukti ampuh mempersatukam beribu-ribu perbedaan mulai dari suku bangsa,ras,budaya dan agama. Ini merupakan ideologi yang ajaib dan hebat. Oleh karena itu,tidak ada alasan bagi kita semua untuk menjaga Pancasila,”tagas Menhan.
Oleh karena itu,Menhan lebih lanjut mengatakan sudah menjadi kewajiban bersama dari semua Generasi dan Kalangan untuk terus menjaga dan melestarikan Ideologi PANCASILA sebagai satu-satunya Ideologi Negara yang paling ampuh didalam menangkal derasnya pengaruh Ideologi bermuatan materialisme.
Ideologi Pancasila ini adalah ideologi berbasis filsafat idealisme yang merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara yang digali dari warisan nilai-nilai luhur khas bangsa Indonesia yang kemudian dijadikan falsafah sekaligus sebagai jati diri bangsa Indonesia. Nilai-nilai Idealisme Pancasila ini tidak akan pernah berubah sejak dulu sekarang dan yang akan datang. Karena Idealisme adalah sifat Batiniah dan Materialisme adalah sifat lahiriah.
(Git/Puskom Kemhan)
