Jakarta, SBN – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia menggelar Rapat Kordinasi dan Evakuasi Pelaksanaan Bela Negara (PKBN) di lingkungan Perguruan Tinggi (PT). Rakor yang bertujuan dalam rangka menjaga kontinyuitas pelaksanaan pembinaan kesadaran bela negara sebagai upaya penguatan jati diri mahasiswa baru yang sedang mencari jati dirinya.
Kegiatan tersebut di buka dan dipimpin langsung oleh Menhan RI Ryamizard Ryacudu dengan didampingi Menristek Dikti Prof.Dr.H. Mohamad Nasir,Ph.D. pada Selasa (05/03) di kantor Kemhan Jakarta Pusat.
Menhan RI dalam sambutannya mengatakan,kesadaran bela negara tidaklah dibawa sejak lahir atau taken for granted,tetapi perlu ditumbuhkan secara terus menerus. “Oleh karena itu, pembinaan kesadaran bela negara merupakan sebuah upaya tanpa henti atau never ending process untuk menyesuaikan dengan tuntutan perubahan jaman,”kata Menhan.
Melalui Rakor ini diharapkan terdapat masukan penyempurnaan dari para Pimpinan Perguruan Tinggi tentang pelaksanaan PKBN di Perguruan Tinggi,baik materi maupun pengembangannya secara terintegrasi dengan kurikulum pendidikan lainnya. Termasuk upaya mendirikan Pusat Bela Negara dan implementasinya dalam kehidupan kampus maupun masyarakat, harapannya.
PKBN di lingkungan PT bagi mahasiswa baru telah disepakati pada Pertemuan Pimpinan Perguruan Tinggi yang dilaksanakan pada tahun 2017 antara Kemhan dan Kemenristek Dikti. Kemhan sangat pengapresiasi semua Perguruan Tinggi yang telah melaksanakan PKBN secara rutin sejak tahun 2017 hingga 2019 sekarang ini.
Bahkan diantara PT se-Indonesia, terdapat PT yang menjadi inisiator dan mengkoordinir kegiatan PKBN PT lain di wilayahnya,dengan melibatkan seluruh instansi terkait dan komponen bangsa lainnya di wilayahnya masing-masing.
Untuk itu Kementeria Pertahanan RI akan memberikan penghargaan kepada Rektor Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta,baik yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi maupun Kementerian Agama dan Perguruan Tinggi Kedinasan Kementerian dan atau Lembaga. Selain itu penghargaan juga diberikan kepada Perguruan Tinggi Swasta di bawah naungan Organisasi keagamaan yang bekerjasama dan melaksanakan PKBN selama kurun waktu 2014-2019.
Selain Menhan RI,Menristek Dikti Prof.Dr.H. Mohamad Nasir,Ph.D., hadir pula pejabat di lingkungan Kemendagri,Kemenag,Rektor atau Pimpinan PT terpilih se-Indonesia baik PTN maupun PTS,Aster Panglima TNI dan Asisten Teritorial Angkatan. (Git/Kemhan)




