Pasis Seskoau A-56 Sukses Gelar Seminar Nasional Bersama Kementerian dan Lembaga Negara

  • Bagikan
Pasis Seskoau A-56 Sukses Gelar Seminar Nasional Bersama Kementerian dan Lembaga Negara

Bandung, SBN –

Perwira Siswa angkatan ke-56 sukses menggelar seminar nasional yang mengabil tema “Peran TNI /TNI AU bersama Kementerian dan Lembaga Negara dalam rangka penaganan Bencana”. Seminar Nasional yang di buka langsung oleh Danseskou Marsda TNI Donny Ermawan,T,. M.D.S. melibatkan sejumlah narasumber dari Mabes TNI, Kemensos,BNPB dan BMKG berlangsung selama dua hari tanggal 1 sampai 2 Maret bertemapat di gedung Srutasal, Seskou,Bandung Jawa Barat, Selasa (02/04/2019).

Peran TNI dalam memberikan bantuan dalam penanggulangan bencana telah diatur dalam UU No. 34 tahun 2004 di mana dalam melaksanakan salah satu tugas pokoknya bersama-sama dengan instansi pemerintah lainnya membantu fungsi pemerintah untuk mengembalikan kondisi keamanan negara yang terganggu akibat kekacauan salah satunya karena bencana alam merupakan khusunya peran TNI Angkatan Udara topik penting dalam seminar ini .

Menurut Danseskoau, melalui seminar ini para Perwira Siswa telah menyelesaikan kegiatan seminar awal pendidikan yang berjalan dengan baik dan lancer terangnya. “Bahwa dari penyelenggaraan dan mekanisme seminar yang demikian padat, saya mencermati para perwira siswa telah berusaha dengan serius untuk menunjukkan kesungguhan dan tanggung jawabnya dalam mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya,”tegas Danseskou.

Setelah melalui beberapa tahapan yang harus dilakukan, tim Perumus pada akhirnya telah mampu menghasilkan rumusan suatu naskah seminar yang sesuai dengan harapan. Pengetahuan mengenai pengorganisasian pelaksanaan seminar maupun materi yang telah diseminarkan tentu menambah wawasan para paserta seminar,sebagai calon-calon pemimpin TNI AU yang berwawasan akademis. “Ke depan saya berharap kinerja para Perwira Siswa Seskoau A-56 ini dapat ditingkatkan yang lebih baik untuk kegiatan serupa,”harapanya.

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dengan memiliki 17,508 pulau yang terbentang di antara Benua Asia dan Australia serta Lautan Hindia dan Pasifik. Dengan kondisi geografis yang dimiliki,membuat Bangsa Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa dan beraneka ragam. Namun disisi lainnya Nusantara ini memiliki 129 gunung berapi aktif, yang sering disebut ring of fire serta terletak di pertemuan lempengan tektonik aktif dunia, Indo-Australia,Eurasia dan Pasifik.

Oleh karena itu,jika memperhatikan sejarah yang telah dialami oleh Bangsa Indonesia khususnya dalam menghadapi bencana alam,tentunya masyarakat yang menetap di daerah rawan bencana telah memiliki tingkat kewaspadaan yang cukup tinggi dalam mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana sehingga kerusakan total dan korban nyawa yang tinggi dapat dihindari,” tambahnya. (Bgs/Penseskou)

  • Bagikan